DELIMA berkhasiat untuk mengatasi gangguan pencernaan, menghentikan berbagai pendarahan, juga mengatasi lemah syahwat
DELIMA (Punicia granatum) adalah tumbuhan yang biasa ditanam di halaman rumah sebagai tanaman hias. Daunnya berbentuk taji, tangkainya bulat panjang seperti pipa, dan bunganya putih. Kulit delima mengandung zat samak dan zat lendir. Kulit akarnya mengandung berbagai macam alkaloida.
Delima kaya akan berbagai zat gizi. Delima yang sudah masak banyak mengandung gula. Kandungan asam malat dan vitamin C-nya lebih tinggi daripada apel, pear, plum, atau pisang. Dari pengujian farmakologis, diketahui bahwa delima mengandung punisin dan tanin yang berkhasat untuk membunuh cacing pita dan bakteri.
Delima mengandung zat kimiawi yang berguna untuk tubuh, di antaranya air, protein, lemak, karbohidrat, kalori, serat kasar, abu, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin C. Delima juga mengandung asam malat dan asam sitrat. Delima muda mengandung banyak sukrosa, sedangkan yang tua mengandung banyak gula inversi.
Delima berkhasiat menghentikan pendarahan, mencegah dan mengatasi muntah darah, batuk darah, pendarahan rahim, pendarahan telinga, mimisan bau mulut, TBC paru-paru, bronchitis, radang telinga, radang tenggorokan, radang usus, radang amandel, radang paru-paru, suara serak, sakit gigi, luka atau terkena panas, lemah syahwat, kelebihan berat badan, gangguan pencernaan, wasir, diabetes, bisul sakit perut, dll.
Pengkonsumsian delima secara berlebihan dapat merugikan energi vital dalam paru-paru, merusak gigi, dan menyebabkan banyak dahak. Rasanya yang manis, asam, dan agak sepet menyebabkan delima tidak cocok bagi penderita panas dalam. Berikut beberapa ramuan untuk pengobatan dari delima.
Mengatasi kelebihan berat badan: 3 buah delima muda yang sudah dibuang kulitnya, lalu ditumbuk hingga halus. Setelah ditambah sedikit garam, seduh tumbukan biji delima tadi dengan 200 cc air hangat, lalu diminum.
Mengatasi lemah syahwat: 2 buah delima yang asam, 15 gram irisan jahe, 15 biji kucai, 15 gram merica, 2 sendok the pulosari, garam dan gula secukupnya dimasak hingga mengental. Minum setelah dingin.
Mengatasi gangguan pencernaan: 5 tangkai daun delima atau 50 gram daun delima segar diiris halus, lalu rebus dengan air secukupnya. Minum selagi hangat.
Mengatasi penyakit kulit: Bubuk kulit delima dicampur dengan bubuk tawas masing-masing secukupnya, kemudian balurkan pada bagian yang sakit.
Mengatsi diare: 2 buah delima yang sudah dbuang kulitnya dipanggang sampai kering, lalu ditumbuk hingga menjadi bubuk. Seduh sekitar 10 gram bubuk tadi dengan air panas secukupnya. Minum tiga kali sehari.
Mengatasi muntah darah dan batuk mengandung darah: 20 gram bunga delima direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Minum 2 kali sehari.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan