Cuaca panas menyelimuti desa dan daerah bukan hal baru. Namun, masyarakat diimbau mampu mengantisipasi serangan dehidrasi dengan mengkonsumsi makanan berkuah.
Dehidrasi didefinisikan kehilangan cairan tubuh yang berlebihan. Hal ini bisa saja terjadi di saat kita sedang menjalani aktivitas tinggi di tengah cuaca yang didominasi terik matahari.
Dosen Bagian gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga, Sri Sumarmi mengatakan, asupan sayur dan buah-buahan adalah yang utama di saat cuaca panas. Terlebih, sayuran hijau yang kaya serat.
"Asupan makanan yang terbuat dari sayur dan buah bisa memenuhi kebutuhan air dan mineral tinggi bagi tubuh," kata Sri Sumarmi.
Sebut saja, lanjut Sri Sumarmi, selada, mentimun, semangka dan jambu air. Makanan sayur dan buah seperti itu gampang ditemui dan dikonsumsi.
Dengan mengonsumsi makanan kaya serat, air dan mineral, tubuh akan lebih jarang merasa haus. Sebab, serat bisa membantu mengikat air untuk proses pencernaan dan metabolisme dalam tubuh.
"Kandungan serat dalam sayur dan buah mampu membantu mengikat air saat proses metabolisme tubuh," terang dia.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan